Bagai Mutiara dalam Lumpur
LUK LUK Lifestyle Cafe Resto
Ruko Sentra Niaga
Blok A/8 Boulevard Hijau,
Harapan Indah 1 - Medan Satria
No Tlp (021) 8888.0017
Ruko Sentra Niaga
Blok A/8 Boulevard Hijau,
Harapan Indah 1 - Medan Satria
No Tlp (021) 8888.0017
Medan Satria - kotabekasihotnews.blogspot.com
Gimana menurut elo kalo gue kasih tahu sebuah tempat asyik tapi adanya di kawasan lokasi ancur? Tempatnya yang susah buat dicapai? Jalanannya yang ancur bikin kendaraan lo gladak-gluduk. Yah begitulah lingkungannya... Kondisi ini beda jauh banget sama tempat tongkrongan yang gue rekomendasiin kali ini. Luk-Luk, the lifestyle cafe resto. Bener-bener kontras sama lingkungannya yang bukan saja kumuh tapi juga "gak nyuport" (paan lagi neh artinya?).
Luk Luk Cafe Resto, sebagai satu tempat tongkrongan punya banyak kelebihan di dalamnya. Mulai dari sajian makanannya yang gak seuprit, tapi lengkap mulai dari masakan Indonesia, Cina dan Barat. Biasanya tempat seperti ini hanya menyedia makanan dan mikunan serta hiburan sekadarnya. Tidak buat Luk-Luk Cafe Resto. Selalu ada program yang bisa mendatangkan orang dan kini saat demam piala dunia pun the lifestyle cafe resto ini menyediakan program Nonton Bareng sambil menyediakan hadiahnya. Hmmm... kedengarannya asyik juga tuh!?
Terus gimana ceritanya? Auk ah... nanti aja deh! (Entar gue lanjut ya Cuy!) Konon katanya menurut legenda cerita seribu satu malam di tempat ini ada makanan enaknya. Tapi jelasnya tuh makanan enak apa, kelanakuliner (gue) belum pernah nyobain, paling cuma secuil risoles aja... Hehehehehe. Katanya seh ada burger lezat yang bisa bikin merem melek kayak lagi......... merem melek! Hihihi
Kalo menurut crew (baca kru) yang ada di Luk Luk Cafe Resto, justru inilah yang menjadi tantangan bagaimana membuat tempat mereka bisa dikunjungi banyak orang. Tidak bisa dengan lokasi yang hokky (hoki) yah berarti harus dengan kualitas produk, layanan dan harga.
Luk Luk sendiri diambil dari nama sebuah kota kecil di Bali. Di samping itu Luk Luk mirip nama anak perempuan gue.... hehehehe, yang dalam bahasa Arab artinya mutiara. Jadinya Luk Luk Cafe Resto pas banget artinya, sebuah keindahan mutiara dari cafe resto di kumuhnya area jalan Harapan Indah 1.
Biar tahu apa seh hebatnya cafe resto yang sering ngadain nonton bareng ini. Mari kita tanyakan 3 orang kru yang kebetulan sedang bertugas dan mau kami wawancarai. Mudah-mudahan mereka tidak sedang dalam keadaan sekarat karena hidup segan mati tak mau. Yah itu lah kesan pertama saat kelanakuliner berkunjung cafe resto yang sangat mojok dan "berkesan" terasing dari lingkungannya yang "amburadul".
Pertama sekali kita wawancarai mas Yitno (atau lebih akrab dipanggil mas Onoy), sang Captain Luk Luk Cafe Resto. Menurut lelaki kelahiran Jakarta 27 November 1977 ini, bahwa cafe restonya ini belum bisa dianggap sebagai tempat yang bisa dikatakan maju karena usianya sendiri baru 4 bulanan. Meskipun ia sudah punya pengalaman yang cukup di bidang F&B dan jebolan sebuah sekolah pariwisata, dia cuma bisa berharap bahwa tempatnya bekerja ini bisa rame bila jalan raya yang ada di depan kafenya, atau tepatnya Jalan Harapan Indah I direnovasi dan layak untuk dilewati kendaraan-kendaran warga sekitarnya termasuk kendaraan umum.
Demikian pula waktu gue wawancarain Adhy sang Cook (mungkin di cafe resto ini dia udah bisa disebut Chef nggak seh?) Luk Luk (tulisannya yang bener kali Luk-Luk, kale yah?) lelaki kelahiran Takengon Aceh Darussalam tanggal 1 November 1980 mengatakan bahwa semenjak dia menjadi juru masak sejak tahun 2001 di resto yang hanya khusus menyajikan makanan Jepun eh Jepang. Sebagai bukti bahwa cafe resto ini menyajikan kualitas sebagai andalannya maka dia menawarkan salah satu menu yang paling murah yang ada di Luk Luk Cafe Resto, yakni.... Risoles ala Luk Luk. Hmmmmm appetizer murah untuk memancing selera pengunjung.. pas gak yah buat nemenin nonton bareng piala dunia? Cobain aja sendiri deh. Masalah harganya yang jelas nggak terlalu mahal apalagi harus sampai merogoh kocek sampe terlalu mahal.
Kalau sudah bagian dapur dan sang pengatur segalanya diwawancarai maka akan lebih lengkap lagi kalau kita temui sang waiter, yang juga bernama Adi. Lelaki kelahiran 10 Februari ini termasuk yang harus bertatapan muka langsung dengan pelanggan dan berusaha mengetahui apa seh kemauan para pengunjung cafe resto. Kalau mau ditanya bagaimana suasana cafe resto yang mojok ini, sebaiknya Anda semua bertemu dengan Adi dan ajak ngobrol dia ngalor-ngidul tentang banyak hal. Pasti dia akan melayani Anda dan pastikan juga Anda memesan makanan serta minuman terlebih dahulu biar suasana tambah asyik. Karena nggak lucu lu-lu pada ngajak ngomong waiternya tapi nggak jajan alias nggak belanja apapun di cafe resto yang lumayan unik dan berkesan modern interiornya ini.
Selamat menikmati & bersenang-senang
di Luk Luk kafe resto gaya hidup Harapan Indah Bekasi.
Dik Rizal - kelanakuliner.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar